Mengukur Ketinggian Air menggunakan MPX5010DP dan Arduino UNO

Pada grafik sebelumnya kita mendapatkan persamaan sebagai berikut :

Keterangan :
Vs = tegangan/ catu daya (kita gunakan 5 Volt DC), dan Vout adalah tegangan output yang dikeluarkan oleh sensor dari hasil pembacaan tekanan udara. Tol adalah toleransi, nilai ini adalah nilai yang kita gunakan untuk mengkalibrasi sensor agar pembacaan lebih akurat teercapai (mendekati kebenaran).

Pengukuran ketinggian air menggunakan pendekatan tekanan hidrostatik air.

Setelah mengetahui pendahuluan tadi, sekarang kita mau mengukur ketinggian air pada suatu tangki. Perhatikan gambar skema yang kita buat dibawah ini :

Perhatian! berdasarkan informasi dari datasheet, sensor tidak boleh terkena cairan/ air, pastikan tidak ada cairan yang masuk ke pipa input/ output dari sensor, karena dapat merusak sensor atau menggangu hasil pembacaan.

Keunggulan menggunakan sensor MPX5010DP ini kita akan mendapatkan hasil pembacaan yang linear (output dari sensor akan berubah mengikuti perubahan tekanan udara yang berada dalam pipa). Pada gambar diatas terlihat terdapat 2 buah pipa yang satu panjang masuk hingga kedasar tangki, sedangkan satu lagi dibiarkan dengan udara terbuka, hal ini bertujuan untuk membandingkan antara tekanan lingkungan dan tekanan yang dibaca. Kita sediakan juga alat ukur panjang guna mengkalibrasi pembacaan sensor yang nantinya kita masukkan kedalam rumusan.

.Berdasarkan rumus di awal pembahasan kita mendapatkan formula sebagai berikut :

Q=ρgh

Keterangan : P adalah tekanan, ρ adalah massa jenis cairan dalam tangki, g adalah gravitasi, dan h adalah ketinggian tangki. Sehingga untuk mendapatkan nilai ketinggian dari tangki kita rubah rumusnya menjadi sebagai berikut :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *