Arduino : Instalasi Software dan Upload Script .ino

Sebelum kita dapat melakukan pemrograman ke Arduino Modul, kita diharuskan melakukan instalasi software Arduino. Software dapat didownload gratis melalui website Arduino.cc. Software arduino tersedia dalam beberapa versi Operating System (OS), yaitu Windows, Linux, dan Macintosh (Apple). Tutorial Arduino mengenai pengenalan bagian-bagian board dapat dilihat disini.

Instalasi software Arduino sama seperti instalasi software OS/ program pada umumnya, hanya saja, kita perlu mengingat betul posisi folder tempat Arduino diinstal, karena nantinya setiap script yang kita ketik untuk pemrograman, akan mereferensi ke level folder yang telah kita atur diawal instalasi. Begitu juga pada pemrograman Arduino akan banyak menggunakan sensor, modul atau shield, yang mana setiap alat tersebut memiliki folder library per alat yang juga disimpan berdasarkan urutan level folder instalasi Arduino.

Untuk instalasi pada Windows, biasanya akan diperlukan loading tambahan untuk instalasi driver daripada serial communication, karena pada Board Arduino terdapat modul serial interface yang menggunakan mega16u (dekat port USB). Ikuti saja langkah instalasi dari Windows, jika muncul window peringatan mengenai security/ not passing windows logo testing, klik saja “Continue Anyway”.

Keberhasilan instalasi driver serial communication bisa kita lihat pada Device Manager, jika sudah terdeteksi Port COM pada Device Manager, maka instalasi driveer serial sudah berhasil dengan baik. Lihat tutorial berikut ini mengenai instalasi driver serial komputer.

1. Menghubungkan Board Arduino dengan Komputer dan Software Arduino IDE

a. Klik dua kali icon Arduino yang sudah terinstal di dekstop icon. Setelahnya akan muncul loading window Software Arduino IDE.

b. Kita bisa menghubungkan Board Arduino UNO sebelum atau setelah software Arduino IDE terbuka. Perhatikan menu dibawah ini untuk memastikan COM Port Arduino sudah terpasang dan terhubung dengan software Arduino IDE. Menu : Tools > Port : > pilih COM Port yang sesuai berdasarkan yang terdeteksi pada Device Manager.

2. Melakukan Pemrograman ke Arduino

Kita bisa langsung memprogram Arduino setelah langkah 1 selesai dikerjakan. Pada software arduino terdapat beberapa contoh (examples) yang bisa langsung kita gunakan, contohnya mengedipkan LED yang terdapat pada pin D13 pada Arduino UNO. Buka script contoh melalui menu File > Examples > 01. Basics > Blink. Perhatikan gambar dibawah ini :

Setelahnya akan muncul window baru dengan script pemrograman mengenai blink LED pada port D13 tersebut. Karena tujuannya kali ini mau melakukan test program arduino (bukan membuat script pemgrograman), maka kita langsung saja ke menu pemrograman. Namun, sebelumnya kita pastikan bahwa software arduino IDE sudah tahu bahwa board yang akan diprogram adalah arduino UNO/ board arduino lainnya, dengan cara ke menu Tools > Board > pilih Arduino UNO :

Selanjutnya langkah terakhir adalah upload program ke board arduino, kita bisa langsung klik icon tanda panah pada sudut kiri atas pada software arduino :